perempuan itu masih menjerang waktu pada tungku musim yang makin tua
dan ia masih setia menghangatkan harap pada lelaki rapuh yang terseok menjangkau mimpi
mereka sering lupa tentang pertemuan hati yang sulit tertautkan
perempuan dan lelaki itu masih tahu bahwa dalam tidur mereka ada hasrat yang makin hambar
pada hitungan mendung yang berakhir gerimis
perempuan dan lelaki itu menyisir janji yang telah lupa kapan mereka ucapkan
lelaki dan perempuan itu kian ringkih menanti kata yang tak pernah sanggup mereka ucapkan
Jakarta, 6 Februari 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuliskan komentar Anda